Pengaruh angin muson barat
Dilansir dari Sumber Belajar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, berikut adalah pengaruh angin muson barat di Indonesia.
Baca juga: Studi Sebut Perubahan Iklim Bikin Hutan Jadi Lebih Rapuh
Dampak negatif angin muson barat
Fenomena alam angin muson barat di Indonesia biasanya terjadi pada Januari. Kecepatan minimum anginnya sekitar 3 m/s. Semoga informasi ini bermanfaat yaa.
MENURUT pengertian National Geographic, angin muson merupakan suatu perubahan musiman dalam arah angin yang terkuat di suatu wilayah. Angin ini menyebabkan musim hujan dan kemarau di sebagian daerah tropis.
Angin muson mengalami pergantian arah setahun dua kali. Pada bagian pertama, akan ada hembusan angin darat yang kering dan selanjutnya ada hembusan angin laut yang basah.
Angin muson dibagi menjadi dua jenis yakni angin muson barat dan angin muson timur. Berikut penjelasan proses dari kedua jenis angin muson. Lebih jelasnya materi ini dapat dipelajari dalam pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam.
Baca juga: Mengenal Jenis-Jenis Awan dan Ciri-Cirinya
Angin muson jenis ini bertiup dari benua Asia ke benua Australia pada Oktober hingga April. Hal ini terjadi karena tekanan udara di benua Asia lebih tinggi atau lebih panas dibandingkan dengan benua Australia.
Lalu angin ini akan berpindah melewati Samudra Hindia sehingga membawa banyak uap air dari sana. Perpindahan ini menyebabkan Indonesia mengalami musim penghujan dan sering dimanfaatkan petani untuk mengairi pertanian di Indonesia.
Baca juga: Mengenal Hormon pada Manusia, Ciri-ciri Ketidakseimbangan Hormon
Namun, angin muson barat dapat mengganggu kerja pihak kemaritiman. Ini karena hujan deras yang terjadi bisa tergolong berbahaya.
a. Dampak positif angin muson timur.
1. Pakaian dapat cepat kering. 2. Nelayan bisa melaut dengan aman. 3. Panen dapat berjalan dengan lancar.
Baca juga: Menilik Fungsi Ekologis Hutan Mangrove
Yuk, beri rating untuk berterima kasih pada penjawab soal!
Jakarta: Hujan yang turun dipengaruhi sejumlah hal, salah satunya angin muson.
merupakan angin yang berhembus melalui skala regional dalam cakupan benua yang terjadi karena adanya perbedaan tekanan udara yang mencolok antara daratan dan samudra.
c, angin muson merupakan suatu perubahan musiman dalam arah angin yang terkuat di suatu wilayah. Angin ini menyebabkan musim hujan dan kemarau di sebagian daerah tropis.
Angin muson mengalami pergantian arah setahun dua kali. Pada bagian pertama, akan ada hembusan angin darat yang kering dan selanjutnya ada hembusan angin laut yang basah.
, berdasarkan letak astronomis dan geografis Indonesia dan Australia, angin ini melakukan perjalanan berkala. Sistem ini akhirnya memengaruhi cuaca di berbagai tempat di Australia dan Indonesia.
Istilah angin muson biasa juga disebut angin munsoon atau moonsun, yang berasal dari kata bahasa Arab yang berarti musim. Angin muson dibagi menjadi dua jenis yaitu angin muson barat dan angin muson timur.
Nah, pada artikel ini kita bakal membahas soal angin muson barat. Yuk simak
Angin muson barat sekitar bulan Oktober-April di Indonesia, mulai bertiup dari wilayah Asia kemudian melewati samudra Hindia menuju ke benua Australia. Pada kondisi ini, kedudukan semu matahari berada di belahan bumi selatan dan akan menyebabkan tekanan tinggi di kawasan Asia termasuk Indonesia, namun tekanan menjadi rendah di kawasan Australia.
Sesuai dengan Hukum Buys Ballot, angin mengalir dari tempat bertekanan tinggi (dingin) ke tempat bertekanan rendah (panas). Pada saat menuju khatulistiwa, gaya Coriolis akan menyebabkan angin berbelok ke arah kiri.
Angin yang melewati samudra yang luas ini membawa uap air dalam jumlah besar, sehingga pada Oktober-April Indonesia dilanda musim hujan dengan curah hujan tinggi terutama di wilayah barat. Sebaliknya, terjadi musim panas di Australia pada Desember-Februari.
Kemudian, angin ini terus bergerak dari barat menuju Australia dengan membawa uap air yang menyebabkan musim dingin dan turunnya hujan di Australia pada Juli-Agustus.
Namun, angin muson barat dapat mengganggu kerja pihak kemaritiman. Ini karena hujan deras yang terjadi bisa tergolong berbahaya.
Nah, berikut ini dampak positif dan negatif angin muson barat di Indonesia dikutip dari laman
b. Dampak negatif angin muson barat.
1. Mengundang banyak nyamuk dan meningkatkan risiko penyakit demam berdarah. 2. Memperbanyak risiko tanah longsor. 3. Memperbesar probabilitas gagal panen. 4. Mengganggu nelayan dalam melaut.
Baca juga: Pengertian Zat Tunggal dan Contoh
Di sisi lain, angin muson timur bertiup dari Australia menuju Asia pada April hingga Oktober. Pergerakan angin ini terjadi karena tekanan udara di benua Australia lebih tinggi atau lebih panas daripada benua Asia dan menyebabkan uap air yang terbawa oleh angin muson timur.
Menguapnya air tersebut membuat Indonesia mengalami musim kemarau. Jika angin muson timur terjadi dalam jangka waktu yang panjang, Indonesia akan mengalami kekeringan hingga dapat memicu kebakaran hutan di sebagian daerah Indonesia.
Baca juga: Mengenal Tata Nama Biologi serta Daftar Nama Ilmiah Tumbuhan dan Hewan
b. Dampak negatif angin muson timur.
1. Air bersih dapat berkurang. 2. Tanaman akan banyak mati. 3. Meningkatkan risiko kebakaran hujan.
Fenomena alam angin muson barat di Indonesia biasanya terjadi pada Januari. Kecepatan minimum anginnya sekitar 3 m/s. (OL-14)
Indonesia adalah negara yang terletak di daerah tropis, yaitu wilayah yang berada dekat dengan garis khatulistiwa. Karena posisi geografisnya ini, Indonesia hanya mengalami dua musim, yaitu musim hujan dan musim kemarau. Kedua musim ini dipengaruhi oleh angin muson, yaitu angin yang bertiup secara periodik dari arah tertentu.
Musim hujan di Indonesia biasanya terjadi pada bulan Oktober sampai Maret. Pada musim ini, angin muson barat bertiup dari benua Asia ke benua Australia, melewati laut China Selatan dan samudra Hindia. Angin ini membawa banyak uap air yang menyebabkan hujan di sebagian besar wilayah Indonesia. Ciri-ciri musim hujan adalah meningkatnya curah hujan, angin kencang, cuaca mendung, suhu panas, dan tanah subur. Musim hujan juga dapat menimbulkan bencana alam seperti banjir dan longsor.
Musim kemarau di Indonesia biasanya terjadi pada bulan April sampai September. Pada musim ini, angin muson timur bertiup dari benua Australia ke benua Asia, melewati samudra Pasifik dan samudra Hindia. Angin ini membawa sedikit uap air yang menyebabkan kekeringan di sebagian besar wilayah Indonesia. Ciri-ciri musim kemarau adalah berkurangnya curah hujan, angin lemah, cuaca cerah, suhu dingin, dan tanah kering. Musim kemarau juga dapat menimbulkan bencana alam seperti kebakaran hutan dan gagal panen.
Sumber: (1) Mengenal 2 Jenis Musim di Indonesia, Musim Hujan dan Musim Kemarau. https://regional.kompas.com/ (2) 2 Jenis Musim di Indonesia – Kompas.com. https://www.kompas.com/skola/ (3) Mengapa Indonesia Hanya Memiliki 2 Musim? – Adjar. https://adjar.grid.id/ (4) 4 Musim Di Dunia Dan 2 Musim Di Indonesia – JAGAD ID. https://jagad.id/
Jakarta (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan kondisi cuaca di Indonesia hari ini mayoritas masih diguyur hujan, terutama di wilayah barat Indonesia imbas bibit siklon tropis yang muncul di Laut Sawu, Nusa Tenggara Timur.
"Kecepatan angin maksimum 20 knot atau 37 kilometer per jam dan tekanan udara minimum sebesar 1.007 hectopascal. Bibit siklon tropis tersebut bergerak perlahan ke arah selatan hingga barat daya," kata Prakirawan BMKG, Syndhy Indah dalam pernyataan yang dikutip di Jakarta, Jumat.
Kemudian, Samudra Hindia sebelah selatan Nusa Tenggara Timur hingga Nusa Tenggara Barat serta daerah pertemuan angin atau konfluensi di Laut Jawa dan Samudra Hindia sebelah Selatan Jawa.
Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi atau konfluensi tersebut.
Di Pulau Sumatra, cuaca berawan hanya diperkirakan muncul di Banda Aceh. Hujan ringan di Medan, Pekanbaru, Tanjung Pinang, Padang.
Sedangkan hujan lebat berpotensi turun di Bandar Lampung. Adapun hujan petir perlu diwaspadai terjadi di Jambi, Bengkulu, Pangkal Pinang, dan Palembang.
Bergeser ke Pulau Jawa hujan ringan hingga sedang diprakirakan mengguyur seluruh kota besar, kecuali Surabaya yang berpotensi hujan petir.
Di Kepulauan Sunda Kecil, hujan ringan berpotensi turun di Mataram dan hujan petir diperkirakan terjadi di Denpasar serta Kupang.
BMKG memprakirakan kondisi cuaca Pulau Kalimantan berpotensi diguyur hujan ringan dan hujan petir. Hujan ringan diprediksi turun di Pontianak, Palangka Raya, Samarinda. Sedangkan hujan petir di Banjarmasin dan Tanjung Selor.
Di wilayah timur Indonesia cuaca berawan menyelimuti Manokwari, sedangkan hujan ringan hingga sedang berpotensi turun di Ambon, Jayapura, dan Ternate.
Prakiraan tinggi gelombang laut di wilayah Indonesia cukup kondusif berkisar antara 0,5 hingga 2,5 meter. Waspadai tinggi gelombang berkisar antara 2,5 hingga 4 meter di Samudra Hindia sebelah selatan Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur.
"Ada potensi banjir rob di pesisir utara Jawa Tengah," pungkas Prakirawan BMKG Syndhy Indah.
Pewarta: Sugiharto PurnamaEditor: Endang Sukarelawati Copyright © ANTARA 2024
KOMPAS.com - Iklim di Indonesia dipengaruhi oleh tiga jenis iklim, yakni iklim musim, iklim laut, dan iklim panas.
Iklim musim atau iklim muson sangat dipengaruhi oleh angin musiman yang berubah setiap periode tertentu.
Iklim musim terdiri dari dua jenis, yaitu angin musim barat (muson barat) dan angin musim timur laut (muson timur).
Angin muson barat adalah angin yang bergerak dari benua Asia ke Benua Australia.
Saat angin muson barat bergerak, di Asia sedang mengalami musim dingin dengan suhu udara rendah tekanan udara tinggi.
Baca juga: Jenis-jenis Iklim Benua Amerika
Sementara itu, di Australia sedang mengalami musim panas dengan suhu udara tinggi dan tekanan udara rendah.
Angin muson barat biasanya berhembus sekitar bulan Oktober hingga April.
Angin muson Barat melewati perairan yang luas, seperti Laut China Selatan dan Samudra Hindia, sehingga mengandung banyak uap air dan menyebabkan Indonesia mengalami musim hujan.
Mengurangi risiko kebakaran hutan
Saat musim hujan, tumbuh-tumbuhan di hutan menjadi subur, tidak layu, dan tidak kering.
Kondisi ini dapat mengurangi risiko terjadinya kebakaran hutan yang salah satunya disebabkan oleh keringnya tumbuh-tumbuhan tersebut.
Menghadapi musim hujan dan angin kencang yang dibawa oleh angin muson barat daya tentunnya berdampak pada meningkatnya curah hujan dalam kurun waktu tertentu dengan pola yang tetap saat cuaca mendung akan ada awan tebal sehingga suhu bisa menjadi lebih panas, pada musim hujan angin juga akan bertiup lebih kencang dengan cuaca yang sering mendung.
Banyak pohon tua yang tinggi dan banyak batang yang lapuk ditakutkan akan jatuh sewaktu-waktu dijalan desa Kedungbondo oleh karenanya pada senin, 04/03/2024 Pemerintah Desa Kedungbondo menebang pohon-pohon yang sekiranya bisa membahayakan masyarakat yang melintas terutama pohon besar yang ada di Taman Bulatan.
"Kemarin saya laporan ke Pemerintah Desa agar pohon besar di taman bulatan dirapikan atau ditebang, karena saya melihat kemarin ada batang yang patah saat ada angin kencang", ungkap Munir salah satu warga Desa Kedungbondo. "Alhamdulilah dengan sigap Pemerintah Desa Kedungbondo bertidak cepat untuk meninjau dan menindaklanjuti laporan saya", tambah Bapak Pedagang Buah itu.
Dalam perbincangan singkat di Balai Desa Kepala Desa Juga mengemukan pendapatnya."Tentunya sudah saya prediksi terkait pohon besar yang ada di Taman Bulatan, karena kemarin saya sudah perintahkan tukang tebang untuk menebang pohon tersebut tapi orangnya masih ada pekerjaan lain" ucap Muh. Fauzi. "terkait adanya laporan dari masyarakat pasti akan diperhatikan dan ditindak lanjuti, karena kebetualan saja kemarin tukang tebang masih ada pekerjaan lain", imbuh Kepala Desa Kedungbondo tersebut. (arc/vik)
a. Dampak positif angin muson barat.
1. Membantu tanaman agar lebih hijau dan subur. 2. Mengurangi polusi udara. 3. Membantu petani mengairi sawah. 4. Mengurangi risiko kebakaran hutan.
Baca juga: Nama-Nama Dinosaurus Terpopuler yang Pernah Hidup di Zaman Mesozoikum
Dampak positif angin muson barat
Mengurangi polusi udara
Saat musim hujan, polusi dan debu yang ada di udara akan larut bersama dengan air hujan.
Dengan demikian, musim hujan dapat mengurangi polusi udara dan membuat udara menjadi lebih sejuk.